Panen Raya di Bekasi Aset Rampasan Negara Jadi Sumber Ketahanan Pangan

SOROT BERITA | Kabupaten Bekasi -  19 Agustus 2025 — Pemerintah terus menunjukkan komitmen dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Melalui kerja sama lintas kementerian dan lembaga, Panen Raya Mandiri Pangan digelar di Kabupaten Bekasi dengan memanfaatkan lahan hasil barang rampasan negara yang telah dialihfungsikan menjadi lahan pertanian produktif.

Program ini menjadi bukti nyata bahwa aset negara hasil tindak pidana dapat dioptimalkan untuk kepentingan rakyat. Lahan seluas 37 hektar yang sebelumnya terbengkalai kini berhasil ditanami padi dan sejumlah komoditas pangan lain, dengan melibatkan kelompok tani, masyarakat lokal, serta lembaga pendamping.

“Panen raya hari ini adalah bukti bahwa lahan rampasan negara tidak hanya menjadi barang sitaan, tetapi telah kita transformasikan menjadi sumber kehidupan dan ketahanan bangsa,” ujar salah satu pejabat yang hadir dalam acara tersebut.

Selain hasil pertanian, kegiatan ini juga memanen harapan dan kepercayaan masyarakat bahwa negara hadir dalam mengelola aset untuk kesejahteraan bersama.

Acara panen raya dihadiri oleh perwakilan Kementerian Pertanian, Kejaksaan Agung, Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN), Badan Pangan Nasional, serta tokoh masyarakat dan petani lokal. Kehadiran para pemangku kepentingan menegaskan sinergi antar-lembaga dalam mengelola aset negara secara berkelanjutan.

Pemerintah berharap, inisiatif ini menjadi model yang bisa direplikasi di berbagai daerah lain, sehingga barang rampasan negara tidak lagi terbengkalai, melainkan memberi manfaat langsung bagi ketahanan pangan, pembangunan berkelanjutan, dan keadilan sosial.  (Bandaharo)