SOROT BERITA | KABUPATEN BEKASI – Kondisi bangunan SDN Pasir Gombong 01 di Kampung Sempu Darussalam, Desa Pasir Gombong, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, memprihatinkan. Meski bagian atap sekolah ini telah roboh sejak beberapa waktu lalu, hingga kini belum ada tanda-tanda perbaikan dari pemerintah daerah.
Padahal, Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi sebelumnya telah melakukan peninjauan langsung ke lokasi untuk melihat kerusakan bangunan sekolah tersebut. Namun, hasil kunjungan itu belum membuahkan tindakan nyata.
Pantauan di lapangan menunjukkan, sejumlah ruang kelas tampak rusak parah dengan atap yang bolong dan rangka kayu yang sudah lapuk. Situasi ini memaksa pihak sekolah menggunakan ruang darurat agar kegiatan belajar mengajar tetap berjalan.
Ketua Komite SDN Pasir Gombong 01, Yogi Iskandar, menyampaikan kekhawatirannya terhadap keselamatan siswa yang masih belajar di ruang tidak layak.
“Kami sangat berharap pemerintah segera turun tangan memperbaiki bangunan ini. Anak-anak belajar dalam kondisi tidak aman, apalagi saat hujan,” ujar Yogi dengan nada prihatin.
Beberapa orang tua siswa juga mengeluhkan lambatnya respon pemerintah daerah, meski sebelumnya sudah ada kunjungan dari anggota dewan.
“Sudah datang anggota DPRD ke sini, difoto-foto, tapi sampai sekarang belum ada perbaikan. Anak kami tetap belajar di tempat yang rusak,” ungkap salah satu wali murid.
Sebelumnya, pihak Komisi IV DPRD Kabupaten Bekasi berjanji akan menindaklanjuti hasil kunjungan tersebut dengan mendorong Dinas Pendidikan segera melakukan perbaikan. Namun, hingga berita ini diturunkan, renovasi belum juga terealisasi.
Warga setempat berharap pemerintah tidak menunggu adanya korban baru mengambil tindakan.
“Sekolah ini tempat anak-anak belajar, bukan tempat menunggu bahaya. Pemerintah harus segera bertindak,” tegas salah satu tokoh masyarakat.
Kondisi SDN Pasir Gombong 01 kini menjadi sorotan publik, dan masyarakat mendesak agar Pemkab Bekasi segera mengambil langkah konkret demi keselamatan dan kenyamanan para siswa.(BS)