Jelajah Sapa: KemenPPPA Dampingi Anak di Jabodetabek

03 Jul 2024 Admin

SOROT BERITA | BEKASI - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) hari ini menggelar kegiatan "Jelajah Sapa" di sebelas titik di wilayah se-Jabodetabek, sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Anak Nasional 2024. 

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Bintang Puspayoga, mengatakan kegiatan ini merupakan agenda rutin KemenPPPA untuk melakukan pemantauan dan mendampingi kebutuhan anak-anak di berbagai wilayah. 

ADVERTISEMENT

"Hari ini kami hadir bersama-sama untuk menyapa dan mendampingi anak-anak di sebelas titik ini," kata Bintang, di Bintara Jaya, Bekasi Barat, Kota Bekasi, Rabu (3/7/2024). 

Dalam agenda ini, KemenPPPA juga menggelar bakti sosial, dengan memberikan bantuan berupa ikan dan buku kepada anak-anak. 

"Kami memberikan bantuan 3 ton ikan yang dibagikan di setiap titik, serta alat-alat sekolah dan buku sesuai dengan kebutuhan mereka. Bantuan ini merupakan bentuk pemenuhan kebutuhan anak-anak yang kami prioritaskan," paparnya. 

Namun, Menteri Bintang menjelaskan bahwa KemenPPPA melakukan assessment terlebih dahulu di setiap titik, untuk mengetahui kebutuhan spesifik anak-anak di sana. 

"Setiap titik memiliki kebutuhan yang berbeda. Jadi, kami melakukan assessment untuk memastikan bantuan yang kami berikan tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan mereka," ungkapnya. 

Selain bantuan, KemenPPPA juga mengadakan dialog dengan anak-anak di setiap titik untuk mendengarkan aspirasi dan harapan mereka. 

"Dari diskusi yang kami lakukan, masih banyak harapan dan tantangan yang mereka sampaikan. Kami akan duduk bersama dengan lintas Kementerian dan Lembaga, termasuk Pak PJ Wali Kota Bekasi yang hadir di sini, untuk menindaklanjuti permasalahan dan harapan yang disampaikan anak-anak," tuturnya. 

Menteri Bintang juga menekankan, pentingnya peran semua pihak dalam pemenuhan hak anak. 

"Anak-anak ini adalah aset bangsa yang sangat penting. Pemenuhan hak anak bukan hanya tanggung jawab orang tua, tetapi juga negara, Kementerian/Lembaga, pemerintah daerah, dunia usaha, tokoh agama, dan media. Kita semua harus hadir untuk melindungi dan memenuhi hak anak-anak Indonesia," pungkasnya. 

Kegiatan Jelajah Sapa ini diharapkan dapat meningkatkan kepedulian dan partisipasi masyarakat dalam mewujudkan hak dan perlindungan anak di Indonesia. (Pandu)

Tags: