SOROT BERITA | BEKASI - Akses pendidikan inklusif dan pendidikan menengah di kawasan padat penduduk Medan Satria, Bekasi, akan segera terwujud.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat memulai pembangunan simultan Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Medan Satria dan SMA Negeri 20, yang berlokasi berdampingan di Kelurahan Kalibaru.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Dr. Purwanto, secara resmi melakukan MC-0 (Mutual Check Awal) untuk menandai dimulainya konstruksi kedua fasilitas pendidikan tersebut, Jumat (8/8/2025).
"Kita akan mendirikan SLB Negeri Medan Satria, hari ini dilakukan MC-0. Kemudian juga melihat lokasi SMA Negeri 20 yang akan dibangun di sebelahnya. Ini adalah sarana yang dibutuhkan masyarakat, apalagi kecamatan ini sangat padat penduduk," ungkap Purwanto.
Keputusan membangun kedua sekolah secara bersamaan di lokasi berdampingan merupakan strategi efisiensi yang diambil Pemprov Jawa Barat. Purwanto menjelaskan timeline yang agresif untuk menyelesaikan proyek ini.
"Proses pembangunan ditargetkan dimulai pada semester II tahun ini dan selesai pada November atau Desember 2025," kata Purwanto.
Sebagai program prioritas gubernur, pembangunan ini mendapat perhatian khusus dengan melibatkan koordinasi lintas instansi.
"Kalau ada kendala di lapangan, kita akan koordinasikan dengan kepolisian dan aparat setempat," tegasnya.
Sementara itu, Penasihat Pokdarwis Kalibaru, Indrawan Ayip Rosyidi, mengungkapkan bahwa rencana pembangunan ini merupakan hasil advokasi panjang dari masyarakat setempat.
"Alhamdulillah, ini sesuai harapan masyarakat. Prosesnya panjang, melibatkan peran serta warga dan pemuda Pokdarwis Danau Indah Kalibaru," ujar Indrawan.
Ia menekankan pentingnya kehadiran fasilitas pendidikan berkualitas di tengah komunitas.
"Semoga keberadaan sekolah ini bisa dimanfaatkan untuk pendidikan generasi masa depan," harapnya.
Acara penandatanganan MC-0 dihadiri berbagai stakeholder pendidikan, mulai dari perwakilan KCD III Jawa Barat, tim konsultan perencanaan dan pengawas, hingga konsultan pelaksana proyek.
Di tempat yang sama, Lurah Kalibaru, Fitria Yuni Anggari, turut hadir bersama kepala sekolah SLBN dan SMA Negeri 20, Babinsa, serta perwakilan RT/RW dan pengurus Pokdarwis Danau Indah Kalibaru.
Kehadiran berbagai pihak dalam acara ini menunjukkan komitmen bersama untuk mewujudkan pendidikan berkualitas di wilayah Medan Satria.
Pembangunan dua sekolah ini diharapkan menjadi catalyst bagi peningkatan kualitas SDM di kawasan timur Bekasi, sekaligus memperkuat komitmen Jawa Barat dalam pemerataan akses pendidikan di seluruh wilayah provinsi. (***)