Dari Program Baliho, M2 Tarik Interest Warga Kota Bekasi

14 Mei 2024 Admin

BEKASI - Dalam gelombang semangat baru, Mochtar Mohamad, yang dikenal sebagai M2, telah memikat hati warga Bekasi dengan janji-janji politik yang berani dan inovatif.

Sebagai kandidat Wali Kota Bekasi yang potensial pada Pilkada 2024, M2 telah menggulirkan serangkaian program yang tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga membangkitkan harapan di kalangan masyarakat.

ADVERTISEMENT

Program M2: Solusi Nyata atau Janji Manis?

M2, dengan latar belakang dari PDI Perjuangan, telah menyebarluaskan visinya melalui spanduk dan baliho yang kini menghiasi setiap pojok kota.

Program-programnya, yang mencakup pendidikan dan kesehatan gratis hingga kemandirian ekonomi, telah menjadi topik pembicaraan yang hangat.

Salah satu warga Kota Bekasi, Kuwik, pedagang nasi goreng yang berjualan di Kayuringin, menyatakan kekagumannya terhadap rencana M2.

"Program yang ditawarkan Pa Mochtar sangat relevan dengan apa yang kami butuhkan saat ini," ujarnya dengan penuh semangat, Selasa (14/5/2024).

Keberanian Politik: M2 Pecahkan Tradisi.

Berbeda dengan politisi lain yang hanya memamerkan foto di spanduk, M2 telah mengambil langkah berani dengan memaparkan program kerjanya secara terbuka.

"M2 adalah satu-satunya yang berani menawarkan visi konkretnya, untuk masa depan Bekasi," tegas Kuwik.

Sementara itu, Subagyo, warga lainnya, juga menyuarakan keyakinannya terhadap realisasi program M2, "Programnya rasional dan terukur, saya yakin ini bukan sekadar janji," katanya.

Pengalaman Masa Lalu: Fondasi Kepercayaan.

Kepercayaan ini juga didasarkan pada rekam jejak Mochtar Mohamad, yang pernah memimpin Bekasi pada tahun 2008.

"Berdasarkan kinerja Pak Mochtar di masa lalu, kami yakin dia akan mewujudkan janji-janjinya," tambah Subagyo.

Visi M2: Pendidikan, Kesehatan, dan Ekonomi.

M2 tidak hanya fokus pada tiga program utama, tetapi juga menawarkan berbagai inisiatif pro-rakyat, adapun program yang ditawarkan adalah:

  1. Hibah Koperasi RW sebesar 100 juta per tahun.
  2. Modal Usaha Rp5 juta per Kartu Keluarga.
  3. Ambulance untuk Klinik RW.
  4. BPJS Kesehatan gratis.
  5. Honor Kader Posyandu Rp500 ribu per bulan.
  6. Honor DKM/Marbot Rp1 juta per bulan.
  7. Umroh gratis bagi Marbot, Pimpinan DKM, Majelis Taklim dan Pimpinan Pondok Pesantren.
  8. Holy Cities untuk Umat Kristiani.
  9. Bantuan Lansia.
  10. Beasiswa Yatim Piatu.
  11. Pelatihan Tenaga Kerja.
  12. Pengentasan Banjir.
  13. Perbaikan layanan PDAM.
  14. Intensifikasi dan Ekstensifikasi Pendapatan Asli Daerah.
  15. Hibah Fasos dan Fasum pendirian rumah ibadah melalui persetujuan DPRDHibah Koperasi RW.
  16. Modal Usaha per KK.
  17. Ambulance Klinik RW.
  18. BPJS Kesehatan gratis.
  19. Insentif Posyandu dan DKM/Marbot.
  20. Umroh gratis.
  21. Bantuan sosial untuk Lansia dan Yatim Piatu.
  22. Pelatihan Tenaga Kerja.
  23. Pengentasan Banjir.
  24. Perbaikan PDAM.
  25. Peningkatan Pendapatan Asli Daerah.
  26. Hibah Fasos/Fasum.

Dengan janji-janji yang berlandaskan pada kebutuhan nyata masyarakat, M2 telah menetapkan standar baru dalam politik lokal. Apakah ia akan berhasil mewujudkan Kota Bekasi impian? Hanya waktu yang akan menjawab. (Pandu)

Tags: